Nama
Jurnal
|
Jurnal
Akuntasi
|
Volume
/ Halaman
|
MODUS
Vol.26 (1): 33-50, 2014/ ISSN
0852-1875
|
Nama
Penulis
|
Ferry
Aditama dan Anna Purwaningsih
|
Judul
Jurnal
|
Pengaruh
Perencanaan Pajak Terhadap Manajemen Laba Pada Perusahaan NonManufaktur Yang
Terdaftar di Bursa Efek Indonesia.
|
Tanggal
Jurnal
|
2014
|
Tujuan
Penelitian
|
Tujuan
penelitian ini adalah untuk mengkaji
dan memperoleh bukti empiris mengenai pengaruh perencanaan pajak terhadap
praktik manajemen laba seteleh terjadinya perubahan (penurunan) tarif pajak
tunggal pada tahun 2010 pada perusahaan nonmanufaktur yang terdaftar pada
Bursa Efek Indonesia.
|
Metode
Penelitian
|
Jenis
penelitian ini merupakan penelitian empiris dengan melakukan analisis pada
perusahaan nonmanufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode tahun
2009 hingga tahun 2012. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh
perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2009 hingga
tahun 2012. Sampel penelitian yang digunakan adalah perusahaan nonmanufaktur
yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia yang dipilih dengan menggunakan purposive
sampling, yaitu pengambilan sampel dari populasi berdasarkan kriteria
tertentu (Hartono M., 2007: 79).
|
Variabel
Penelitian
|
Variabel
dependen dalam penelitian ini adalah manajemen laba.
Variabel
independen dalam penelitian ini adalah perencanaan pajak. Variabel perencanaan
pajak diukur dengan menggunakan rumus tax retention rate (tingkat
retensi pajak), yang menganalisis suatu ukuran dari efektivitas manajemen
pajak pada laporan keuangan perusahaan tahun berjalan (Wild et al., 2004).
|
Hasil
Penelitian
|
Berdasarkan
hasil penelitian yang telah dilakukan, dengan data yang terdistribusi secara
normal, hasil analisis statistik deskriptif menunjukkan bahwa
perusahaan-perusahaan nonmanufaktur yang menjadi sampel dalam penelitian ini
melakukan manajemen laba dengan menghindari penurunan laba.
|
Kesimpulan
Penelitian
|
Berdasarkan
hasil analisa data, terlihat bahwa perencanaan pajak ternyata tidak
berpengaruh positif terhadap manajamen laba pada perusahaan nonmanufaktur
yang terdaftar di BEI. Akan tetapi, hasil pada analisis deskriptif
menunjukkan bahwa 77 perusahaan yang menjadi sampel dalam penelitian ini
melakukan manajemen laba dengan cara menghindari penurunan laba.
|
Pendapat
Mengenai Jurnal
|
Menurut
pendapat saya jurnal ini bagus, materi yang diangkat juga menarik. Keterbatasan
penelitian di dalam penelitian ini adalah pada penelitian ini penulis tidak
membedakan perusahaan nonmanufaktur yang memiliki laba sebelum pajak dan laba
bersih bernilai positif dengan laba sebelum pajak dan laba bersih yang
bernilai negatif. Hal ini dikarenakan penelitian ini tidak menguji model
akrual untuk mendeteksi praktik manajemen laba tetapi hanya menguji
perencanaan pajaknya saja. Berdasarkan
keterbatasan penelitian di atas, saran untuk penelitian selanjutnya yang
sejenis dengan penelitian ini adalah penelitian selanjutnya dapat memasukkan
industri keuangan, khususnya bank di dalam sampel penelitian agar sampel yang
diperoleh semakin banyak serta hasil dari penelitian sejenis semakin baik.
|
Kamis, 09 Maret 2017
Review Jurnal Ke-12 (Perpajakan Internasional dan Penetapan Harga Transfer)
Review Jurnal Ke-11 (Manajemen Resiko Keuangan)
Nama
Jurnal
|
Jurnal Akuntansi dan keuangan
|
Volume
/ Halaman
|
|
Nama
Penulis
|
Rindu Rika Gamayuni
|
Judul
Jurnal
|
PERKEMBANGAN STANDAR AKUNTANSI
KEUANGAN INDONESIA MENUJU INTERNATIONAL
FINANCIAL REPORTING STANDARDS
|
Tanggal
Jurnal
|
Juli
2009
|
Tujuan
Penelitian
|
-
|
Metode
Penelitian
|
-
|
Variabel
Penelitian
|
-
|
Hasil
Penelitian
|
Standar Akuntansi Keuangan Indonesia perlu mengadopsi IFRS
karena kebutuhan akan info keuangan yang bisa diakui secara global untuk
dapat bersaing dan menarik investor secara global.
|
Kesimpulan
Penelitian
|
Saat ini, adopsi yang dilakukan oleh PSAK Indonesia sifatnya
adalah harmonisasi, belum adopsi secara utuh, namun indonesia mencanangkan
akan adopsi seutuhnya IFRS pada tahun 2012. Adopsi ini wajib diterapkan
terutama bagi perusahaan publik yang bersifat multinasoinal, untuk perusahaan
non publik yang bersifat lokal tidak wajib diterapkan.
|
Pendapat
Mengenai Jurnal
|
Perlu dipertimbangkan lebih jauh lagi sifat adopsi apa yang
cocok diterapkan di Indonesia, apakah adopsi secara penuh IFRS atau adopsi
IFRS yang bersifatharmonisasi yaitu mengadopsi IFRS disesuaikan dengan
kondisi ekonomi, politik, dan sistem pemerintahan di Indonesia. Adopsi secara
penuh IFRS akan meningkatkan keandalan dan daya banding informasi laporan keuangan secara
internasional, namun adopsi seutuhnya akan bertentangan dengan sistem pajak
pemerintahan Indonesia atau kondisi ekonomi dan politik lainnya. Hal ini
merupakan rintangan dalam adopsi sepenuhnya IFRS di Indonesia.
Jurnal tersebut sudah cukup bagus penjelasannya hanya saja dalam
jurnal tersebut tidak memuat tujuan serta metode dalam melakukan penelitian ,
hal tersebut disayangkan karena dengan tidak adanya komponen tersebut para
pembaca akan merasa bertanya tanya dan tidak cukup puas dalam membaca jurnal
tersebut .
|
Review Jurnal Ke-10 (Perencanaan dan Pengendalian Manajerial)
Nama Jurnal
|
Jurnal Akuntansi & Ekonomi FE. UN PGRI
Kediri
|
Volume / Halaman
|
Vol. 1 No.1 / 39-47
|
Nama Penulis
|
Eryska Ramayanti dan Eni Srihastuti
|
Judul Jurnal
|
Analisis Sistem Pengendalian Manajemen
Untuk Meningkatkan Efisiensi, Efektivitas dan Ekonomisasi (Studi Kasus pada
Koperasi Simpan Pinjam Niaga Central Abadi Wates Kediri )
|
Tanggal Jurnal
|
September 2016
|
Tujuan Penelitian
|
Untuk mengetahui pengaruh sistem pengendalian
manajemen terhadap efisiensi, efektivitas dan ekonomisasi secara parsial maupun
secara simultan.
|
Metode Penelitian
|
Pengumpulan sampel menggunakan cara
purposive sampling. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data
primer hasil studi lapangan berupa data pemasaran/realisasi kredit tahun
2013-2015. Pengujian hipotesis dilakukan dengan uji
validitas, uji reabilitas, uji asumsi klasik, dan uji hipotesis. Dengan
menggunakan program SPSS V.17.
|
Variabel Penelitian
|
Variabel bebas : sistem pengendalian
manajemen
Variabel terikat : efisiensi, efektivitas, ekonomisasi
|
Hasil Penelitian
|
1. Hasil uji normalitas menunjukkan hasil
analisis untuk variabel sistem pengendalian manajemen berdistribusi normal. Hasil
analisis untuk variabel efisiensi dan ekonomisasi tidak berdistribusi normal.
2. Hasil uji multikolinieritas menunjukkan
bahwa nilai VIF sebesar 1,000 maka tidak terjadi multikolinearitas.
3. Hasil uji multikolinieritas menunjukkan
bahwa titik–titik menyebar secara acak dan tidak membentuk pola tertentu
serta tersebar maka tidak terjadi hiteroskedastisitas.
4. Hasil pengujian Durbin-Watson menujukkan
masih terdapat autokorelasi antara sistem pengendalian manajemen dan
efektivitas.
5. Pengujian koefisien determinasi menunjukkan
nilai R2= 0,547.
6. Hasil uji t variabel efisiensi diperoleh
dari nilai t hitung = 2,692 > t tabel = 0,677 dan nilai signifikasi (sig)
= 0,036 < 0,05.
Hasil uji t variabel efektivitas diperoleh
dari nilai t hitung = 3,793 > t tabel = 0,677 dan nilai signifikasi (sig)
= 0,009 < 0,05.
Hasil uji t variabel ekonomisasi diperoleh
dari nilai t hitung = 1,398 > t tabel = 0,677 dan nilai signifikasi (sig)
= 0,212 > 0,05.
|
Kesimpulan Penelitian
|
1. Variabel sistem pengendalian manajemen
berpengaruh positif dan signifikan terhadap efisiensi pada KSP Niaga Central
Abadi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa apabila suatu organisasi dapat
menerapkan sistem pengendalian manajemen dengan baik dan terorganisir di
setiap pusat pertanggungjawaban, maka dapat meningkatkan efisiensi perusahaan
tersebut.
2.
Variabel sistem pengendalian manajemen berpengaruh positif dan
signifikan terhadap efektivitas pada KSP Niaga Central Abadi. Hasil
penelitian ini menunjukkan bahwa apabila suatu organisasi dapat menerapkan
sistem pengendalian manajemen dengan baik dan terorganisir di setiap pusat
pertanggungjawaban, maka dapat meningkatkan efektivitas perusahaan tersebut.
3.
Variabel sistem pengendalian manajemen tidak berpengaruh signifikan
terhadap ekonomisasi pada KSP Niaga Central Abadi. Hal ini disebabkan karena
sistem pengendalian manajemen tidak termasuk faktor yang mempengaruhi
ekonomisasi.
|
Pendapat Mengenai Jurnal
|
1. Pentingnya sistem pengendalian manajemen
sebagai alat untuk mengontrol kegiatan perusahaan maka hendaknya KSP Niaga
Cental Abadi lebih fokus terhadap kegiatan apa saja yang perlu dikendalikan
guna mencapai tujuan perusahaan. Dalam hal ini khususnya kegiatan pemasaran
koperasi.
2. Kegiatan sistem pengendalian manajemen
yang baik hendaknya dapat digunakan untuk meningkatkan 3E (efisiensi,
efektivitas dan ekonomisasi). 3 E merupakan hal yang sangat penting, jika
perusahaan dapat memanfaatkan ketiga hal tersebut maka kemungkinan perusahaan
untuk mecapai tujuannya juga semakin besar.
|
Review Jurnal Ke-9 (Analisis Laporan Keuangan Internasional Global)
Nama Jurnal
|
Jurnal Dinamika Manajemen
|
Volume / Halaman
|
Vol. 1 No.3 / 153 – 168
|
Nama Penulis
|
Tan Sau Eng
|
Judul Jurnal
|
Pengaruh NIM, BOPO, LDR, NPL & CAR terhadap
ROA
Bank Internasional dan Bank Nasional Go
Public Periode 2007 – 2011
|
Tanggal Jurnal
|
Juli – September 2013
|
Tujuan Penelitian
|
1. Untuk mengetahui perkembangan NIM, BOPO,
LDR, NPL, CAR dan ROA Bank Internasional dan Bank Nasional yang telah go public.
2. Untuk menganalisis pengaruh NIM, BOPO, LDR,
NPL dan CAR secara parsial dan simultan terhadap profitabilitas Bank
Internasional dan Bank Nasional yang telah go public.
|
Metode Penelitian
|
Metode analisis yang digunakan dalam
penelitian ini adalah metode kuantitatif dengan menggunakan SPSS 16.0 for
windows. Adapun alat analisis yang digunakan adalah analisis regresi berganda
dengan melakukan uji asumsi klasik terlebih dahulu.
|
Variabel Penelitian
|
Variabel Bebas : Capital Adequacy Ratio (CAR), Operational
Efficiency (BOPO), Net Interest
Margin (NIM), Non Performing Loan
(NPL) and Loan to Deposit Ratio
(LDR)
Variabel Terikat : Return On Asset (ROA)
|
Hasil Penelitian
|
1. Hasil uji F menunjukkan bahwa variabel
independen secara bersama-sama memiliki pengaruh yang signifikan terhapap
variabel dependen, tercermin dari nilai F yang sebesar 19.212 dengan
signifikansi 0,000.
2. Dari hasil pengujian, diperoleh nilai
koefisien regresi NIM sebesar +0,429 dengan nilai signifikansi sebesar 0,000.
Dengan demikian, NIM memiliki pengaruh signifikan terhadap ROA.
3. Dari hasil penelitian diperoleh nilai
koefisien regresi BOPO sebesar +0,002 dengan nilai signifikansi sebesar 0,789.
Dengan demikian, BOPO tidak memiliki pengaruh signifikan terhadap ROA.
4. Dari hasil penelitian diperoleh nilai
koefisien regressi LDR sebesar -0,019 dengan nilai signifikansi sebesar
0,020. Dengan demikian, LDR memiliki pengaruh signifikan terhadap ROA.
5. Dari hasil penelitian diperoleh nilai
koefisien regressi NPL sebesar -0,293 dengan nilai signifikansi sebesar
0,000. Dengan demikian, NPL memiliki pengaruh signifikan terhadap ROA.
6. Dari hasil penelitian diperoleh nilai
koefisien regressi CAR sebesar +0,063 dengan nilai signifikansi sebesar
0,110. Dengan demikian, CAR tidak memiliki pengaruh signifikan terhadap ROA.
7. Nilai koefisien NIM + 0,429 merupakan
koefisien yang tertinggi dibandingkan dengan koefisien variable lainnya.
|
Kesimpulan Penelitian
|
1. NIM, BOPO, LDR, NPL & CAR secara
bersama-sama memiliki
pengaruh yang signifikan terhadap terhadap
ROA.
2. NIM, LDR, dan NPL memiliki pengaruh
signifikan terhadap Return on Asset. Sedangkan BOPO dan CAR tidak memiliki pengaruh
signifikan terhadap Return on Asset.
3. Diantara ke-5 variabel independen
tersebut (NIM, BOPO, LDR, NPL dan CAR), NIM merupakan variabel yang dominan pengaruhnya
terhadap ROA Bank Internasional dan Bank Nasional yang telah go public.
|
Pendapat Mengenai Jurnal
|
Penelitian ini menunjukkan bahwa pendapatan
utama bank masih berasal dari selisih bunga. Sebagaimana telah diajarkan oleh
semua agama bahwa bunga itu riba dan riba itu haram. Maka hendaknya perbankan
mengubah sistem yang ada. Caranya yaitu dengan mengizinkan bank dan semua
lembaga keuangan untuk melakukan jual beli dengan komoditas barang dan jasa
serta melakukan bisnis riil. Yang demikian itu akan lebih bisa menyelamatkan
bank dari riba.
|
Review Jurnal Ke-8 (Standar Audit dan Akuntansi Global)
Nama
Jurnal
|
Simposium Nasional Akuntansi
|
Volume
/ Halaman
|
Hal 23-47
|
Nama
Penulis
|
R.Nelly Nur Apandi
|
Judul
Jurnal
|
Relevansi
Nilai, Subjektifitas Other Comprehensive Income dan Kualitas Audit
|
Tanggal
Jurnal
|
16-19 September 2015
|
Tujuan
Penelitian
|
Tujuan
penelitian ini adalah untuk mengetahui :
1. Pengaruh
antara Net Income terhadap Return saham yang diperkuat kualitas audit.
2. Pengaruh
antara Other Comprehensive Income terhadap Return saham yang diperkuat oleh
kualitas audit.
3. Perbedaan
pengaruh antara komponen OCI yang memiliki subjektifitas tinggi dan
subjektifitas rendah terhadap return saham yang diperkuat kualitas audit.
|
Metode
Penelitian
|
Penelitian ini
dilakukan dengan menggunakan metode kuantitatif. Penelitian ini menggunakan
model penelitian yang dikembangkan oleh Lee & Park (2013) dengan
menggunakan OLS regression model.
|
Variabel
Penelitian
|
Variabel Bebas = Net Income, Other Comprehensive Income,
Komponen OCI dengan Subjektifitas Tinggi, dan Komponen OCI dengan
Subjektifitas Rendah
Variabel Terikat = Return Saham
Variabel Moderator = Kualitas
Audit
Variabel Kontrol = Total Assets, MTBV (Market To Book Value)
|
Hasil
Penelitian
|
Hasil penelitian tidak dapat
membuktikan hipotesis yang telah ditetapkan, hanya net income yang
berpengaruh terhadap return saham dan pengaruh net income terhadap return
saham juga diperkuat oleh kualitas audit.
|
Kesimpulan
Penelitian
|
1. Net
Income berpengaruh positif terhadap return saham yang diperkuat oleh kualitas
audit. Hal ini menunjukan bahwa nilai net income yang diaudit oleh KAP big
four memiliki pengaruh yang lebih kuat terhadap return saham dibandingkan
dengan perusahaan yang diaudit oleh KAP non big four.
2. Pengaruh
Other Comprehensive Income terhadap return saham tidak diperkuat oleh
kualitas audit. Hal ini menunjukan bahwa nilai other comprehensive income
yang telah diaudit oleh KAP dengan reputasi tinggipun tidak memiliki nilai
relevansi bagi para pengguna informasi untuk membuat keputusan investasi.
3. Komponen
Other Comprehensive Income yang memiliki nilai subjektifitas tinggi dan yang
memiliki nilai subjektifitas rendah tidak memiliki pengaruh positif terhadap
return saham. Sehingga perbedaan pengaruh diantara keduanya tidak dapat
dibuktikan.
|
Pendapat
Mengenai Jurnal
|
Menurut kelompok kami, jurnal
penelitian ini sudah cukup baik. Namun, bagi peneliti selanjutnya yang
tertarik untuk melakukan penelitian yang sama dapat mengkaji lebih lanjut
mengenai relevansi dari nilai other comprehensive income dengan menambah
sampel penelitian pada negara lainnya karena terbatasnya jumlah data yang ada
mengenai nilai OCI pada pasar modal di Indonesia menyebabkan penelitian ini
tidak dapat menggambarkan secara menyeluruh mengenai relevansi nilai OCI.
Peneliti selanjutnya juga dapat melakukan penelitian dengan melakukan
komparasi pada negara yang melakukan proses adopsi IFRS secara langsung dan
secara konvergensi yang dilakukan seperti di Indonesia mengenai relevansi
dari komponen OCI.
.
|
Langganan:
Postingan (Atom)