Senin, 13 Januari 2020

Pembekalan Siswa Pratugas PPB BUMN Perum Perhutani Tahun 2019


  Setelah dinyatakan lulus Program Perekrutan Bersama Badan Usaha Milik Negara (PPB BUMN) yang diselenggarakan oleh FHCI, para pelamar dari Perum Perhutani diwajibkan mengikuti pembekalan dan bela negara. Pembekalan dilaksanakan di Perhutani Corporate University, Madiun. Pembekalan dilaksanakan selama 2 pekan.
Hari Minggu, 8 September 2019 kami check in di hotel Perhutani. Begitu datang, kami diminta mengumpulkan ijazah asli kami yang akan ditahan selama 3 tahun. Pada sore harinya, kami disosialisasi tentang peraturan selama pembekalan serta persiapan upacara pembukaan. Hari Senin kami upacara pembukaan dilanjutkan dengan materi. Selama pembekalan, kehidupan kami sangat teratur bangun dini hari untuk persiapan shalat berjamaah, dilanjutkan dengan apel pagi, olahraga pagi, mandi, makan, materi di kelas jam 07.00-15.00, diskusi kelompok 15.00-17.000, mandi, shalat, makan malam, apel malam. Sebelum makan dan masuk kelas harus apel terlebih dahulu. Setelah apel malam, di hotel masih tetap membuat resume materi yang telah dipelajari. Kami makan dan shalat dengan teratur dan tepat pada waktunya serta berjamaah. Makanan yang disediakan pun sangat lezat dengan menu yang lengkap serta mewah. Disela materi pun ada coffee break berupa snack, the, dan kopi. Sangat bersyukur diberi kenikmatan seperti itu. Namun sangat lelah melakukan rutinitas tersebut dari pagi sampai malam selama dua pekan.
Materi yang dipelajari adalah seputar Perhutani dari hulu ke hilir. Ada materi berupa teori atau dipelajari di dalam kelas dan materi praktik di lapangan. Untuk materi berupa teori yaitu:
  1. Visi, Misi, dan Tata Nilai Perum Perhutani
  2. Profil Perhutani (Proses Bisnis)
  3. Organisasi dan SDM
  4. Hukum dan Kepatuhan
  5. Perencanaan Hutan dan Pengembangan Bisnis
  6. Pengelolaan Sumber Daya Hutan
  7. Industri dan Pemasaran
  8. Ecotourism dan Agroforestry
  9. Keuangan
  10. Informasi dan Teknologi

Adapun materi praktik yaitu:
  1. Bina Suasana Pelatihan (Outbond)
  2. Pengelolaan Sumber Daya Hutan
  3. Industri dan Pemasaran
  4. Ecotourism dan Agroforestry
Untuk materi praktik kami diminta membuat laporan atas kunjungan yang kami lakukan ke hutan, pabrik, dan tempat wisata yang kami kunjungi. Sangat menyenangkan ketika praktik lapangan karena tidak bikin ngantuk, sangat berbeda dengan ketika di kelas.
Di hari terakhir ada ujian terkait materi yang telah disampaikan. Ujian berbasis komputer dengan masing-masing materi 10 soal sehingga total ada 100 soal yang harus dijawab berupa pilihan ganda. Bagi yang tidak lulus, harus mengikuti remedial.
Kami juga diminta membuat sebuah inovasi yang realistis yang akan kami lakukan jika kami bekerja di Perhutani nanti. Inovasi tersebut dipresentasikan di hari terakhir menggunakan kerangka yang telah ditentukan dan dipresentasikan dalam bentuk power point.
Selama pembekalan ini kami harus kuat fisik, otak, tenaga, dan ide. Sampai sini kami belum dinyatakan sebagai Calon Pegawai. Selanjutnya kami menempuh Pendidikan militer di Sekolah Calon Tamtama Rindam V-Magetan.(bersambung…)

Rekrutmen Bersama Forum Human Capital Indonesia FHCI PPB BUMN Perum Perhutani Perusahaan Umum Kehutanan Negara 2019

 Sekitar bulan Maret 2019 dibuka pendaftaran kerja pada perusahaan BUMN melalui Rekrutmen Bersama Forum Human Capital Indonesia. Hampir seluruh BUMN yang ada di Indonesia membuka lowongan, dan cara untuk melamar pekerjaan tersebut adalah dengan mendaftarkan diri di website FHCI. Tahap awal adalah seleksi administrasi. Pelamar diminta melengkapi isian biodata pada website FHCI, upload foto, ijazah, transkrip nilai, TOEFL (optional), serta surat keterangan sehat dari puskesmas atau RSUD.
Website ini terkadang sulit diakses karena banyaknya orang yang membuka website tersebut. Butuh kesabaran disini. Saya berhasil mengakses website tersebut, mengisi biodata, mengupload foto serta surat keterangan sehat. Namun saya kesulitan mengupload ijazah dan transkrip nilai, sehingga saya belum upload ijazah dan transkrip nilai. Saya juga belum memiliki sertifikat TOEFL pada waktu itu.
Setelah itu kami mendapat jadwal tes asesmen tata nilai BUMN. Tes dilakukan secara online. Pada tes kali ini cukup mudah yaitu hanya menjawab pertanyaan ya atau tidak saja. Waktu tes tiga puluh menit. Saya mengerjakan hanya dalam waktu 10 menit saja.
Setelah itu pelamar memilih 3 perusahaan BUMN yang diminati. Saya sangat hati-hati dalam memilih. Saya melihat-lihat semua perusahaan yang ada, kemudian menyortirnya.
  1. Pertama, perusahaan ribawi pasti tidak akan saya lamar seperti perbankan, asuransi, pembiayaan, dll. Karena dosa riba lebih besar daripada berzina dengan ibu kandung sendiri. Naudzubillahi min dzalik. 
  2. Kedua, saya memilih perusahaan yang sesuai dengan kualifikasi saya, yaitu S1 Akuntansi dan belum berpengalaman. 
  3. Ketiga, saya memilih perusahaan yang membutuhkan penempatan di Jakarta atau Bekasi.
Setelah melihat semua perusahaan yang tertera, saya memilih Perum Perhutani pada pilihan pertama, Perum Pengangkutan Djakarta sebagai pilihan kedua, serta Pertani sebagai pilihan ketiga.
Saat itu saya pun tengah sibuk mengurus pekerjaan saya. Batas waktu pendaftaran diperpanjang dua pekan. Namun sampai deadline terakhir saya tidak sempat mengupload ijazah dan transkrip nilai. Qadarullah…
Hari pengumuman seleksi tahap pertama, yaitu hasil administrasi dan asesmen tata nilai BUMN. Saya sudah pasrah menganggap auto gagal dan hati saya berkata bagaimana mungkin saya bisa lulus seleksi administrasi sedangkan saya tidak upload ijazah dan transkrip? Disitu saya juga sangat menyesal kenapa tidak intens mengecek web dan terus mencoba upload. Jika saya upload kemungkinan saya akan lulus. Saya lulusan salah satu universitas terkemuka yaitu Universitas Gunadarma, dengan akreditasi kampus dan akreditasi jurusannya adalah A. Saya pun lulusan terbaik dengan IPK 3,84. Hanya saja saya tidak sempat melakukan upload ijazah, semua itu sia-sia. Saya juga tidak melampirkan TOEFL, dimana sebelum-sebelumnya ketika saya tidak melampirkan TOEFL langsung otomatis gugur seleksi administrasi. Saya sudah pasrah. Saya gagal bahkan di tahap awal, pikir saya.
Saat itu saya sedang interview di sebuah perusahaan swasta. Namun saya coba iseng-iseng login ke website FHCI untuk cek pengumuman. Daaan it’s miracle. Saya LULUS di Perum Perhutani. Alhamdulillaah, akhirnya bisa memberikan kabar baik untuk kedua orang tua saya. FYI, di tahap ini banyak yang gugur walaupun sudah upload ijazah lengkap berserta transkrip dan TOEFLnya. Admin menyampaikan bahwa upload ijazah belum diperlukan. Ada yang bilang, pada tahap ini yang dinilai adalah konsistensi dan kecepatan jawaban saat mengerjakan tes tata nilai BUMN nya.
Saya mengikuti tahap selanjutnya yaitu psikotes online. Ini adalah psikotes tersulit yang pernah saya alami. Saya pernah mengikuti psikotes di astra, CPNS, BUMN, dan swasta lainnya. Namun psikotes BUMN FHCI ini lebih sulit daripada semua tes tersebut. Saya mengerjakan semampunya. Dan mengandalkan kekuatan doa. Saya berdoa di malam-malam terakhir Ramadhan. Selain meminta ampunan, saya meminta agar saya lulus sampai tahap akhir di Perum Perhutani dan ditempatkan di bagian yang tidak berhubungan langsung dengan riba. Sebab doa di malam Lailatul Qadar pasti dikabulkan.
Pengumuman pun tiba, alhamdulillaah saya lulus lagi. Gak pernah menyangka bisa lulus psikotes sesulit itu. Tahap selanjutnya, tes diserahkan ke masing-masing perusahaan. Di Perum Perhutani, ada seleksi administrasi. Disini dibutuhkan isi data diri, menuliskan prestasi dan pengalaman, upload ijazah transkrip serta foto. Adapun TOEFL tidak diperlukan. Saya lulus di seleksi administrasi ini.
Kemudian dilanjutkan dengan tahap selanjutnya yang dilaksanakan serempak di Madiun. Adapun biaya akomodasi ditanggung pribadi. Disana tes seharian full yaitu psikotes, forum diskusi grup, serta interview kasus. Sepanjang safar yang ditemani mahram saya (bapak), saya berdoa agar saya bisa lulus pada tes ini sampai tahap akhir. Karena saya paham betul bahwa salah satu waktu mustajab saat berdoa adalah doa yang dipanjatkan seseorang yang sedang safarDan benar adanya, saat pengumuman, saya kembali dinyatakan lulus.
Tahap selanjutnya adalah interview di Jakarta. Pada tahap ini saya ditanya seputar akuntansi dan perpajakan. Disini juga disampaikan gaji dan harus siap ditempatkan di seluruh wilayah kerja yaitu dari Banten sampai Madura. Saya juga ditanya apa yang diketahui tentang Perhutani, mengapa memilih Perhutani, kelemahan serta kelebihan diri. Alhamdulillah di tahap ini saya kembali lulus. Banyak yang gugur di tahap ini.
Tahap selanjutnya adalah medical check up di Rumah Sakit Pelni. Awalnya dijadwalkan hari Sabtu. Saya sangat bahagia karena tidak perlu izin ke kantor. Namun tiba-tiba jadwal diubah menjadi hari Senin. Saya tidak memaki takdir, saya terima dengan lapang dada. Sungguh, rencana Allah itu indah. Di hari Sabtu saya merasakan sakit yang sangat karena sedang haid.  Saya tidak bias bayangkan mengikuti tes kesehatan dalam kondisi demikian. Bisa-bisa penilaian saya menjadi buruk. Pada hari Senin dilakukan tes urin, tes darah, rontgen, rekam jantung, tensi, mata, telinga, lengkap tesnya. Alhamdulillah berjalan dengan lancer, hanya saja diketahui bahwa saya memiliki mata minus 0,5. Tapi alhamdulillah saya dinyatakan lulus. Dan ini adalah tahap final.
Kuncinya adalah doa, ikhtiar, menggantungkan harapan kepada Allah, serta kemurnian niat. Saya sudah melamar di ratusan perusahaan namun belum ada yang cocok untuk saya. Ada yang dari segi jarak, gaji, waktu kerja, hingga ada yang tidak bisa menerima saya yang ingin berhijab syari. Namun dibalik penolakan tersebut, saya tetap berusaha dan tidak mudah menyerah. Saya yakin Allah Yang Maha Pemberi Rezeki tidak akan menyia-nyiakan hambaNya. Hingga akhirnya saya mendapat yang lebih baik daripada yang menolak saya itu.
Namun karena waktu pendaftaran hingga pengumuman sangat lama yaitu dari bulan Maret sampai bulan September. Tidak mungkin saya nganggur selama itu. Saya tetap harus bekerja. Sambil menjalani rangkaian tes, saya menerima tawaran kerja di PT Agro Harapan Lestari. Kebimbangan mulai menyelimuti saya. Saya sangat nyaman di AHL. Saya suka semua yang ada disana. Saya baru 1,5 bulan bekerja di perusahaan sawit multinasional itu. Lingkungan disana sangat nyaman, orang-orangnya baik, dapat meningkatkan kemampuan berbahasa inggris, serta saya masuk melalui program management trainee dimana kemungkinan peningkatan karirnya cepat.  Di sisi lain orang tua saya sangat menginginkan saya untuk bekerja di BUMN. Akhirnya saya putuskan untuk mengikuti pilihan kedua orang tua saya untuk membahagiakan dan membanggakan mereka. Semoga pilihan ini adalah yang terbaik dan diberkahi Allah. Aamiin..

 Tes tidak hanya sampai disini… (bersambung)