Kamis, 09 Januari 2014

Perbedaan Negara Maju dan Negara Berkembang

Assalamu’alaikum wr.wb
Beberapa hari yang lalu, saya mengikuti acara bersama UKM FAJRUL ISLAM, kemudian saya mendapat materi yang sangat berharga. Disini saya ingin menceritakan materi yang disampaikan oleh Dr. Prihandoko, MIT.
Apakah perbedaan negara maju dan negara berkembang?
Mungkin bagi seorang mahasiswa ekonomi akan menjawab “negara maju adalah negara yang pendapatan nasionalnya tinggi”. Namun mari kita tinjau penyebabnya. Apakah karena:
1.      Usia Negara
Usia suatu negara tidak dapat memastikan maju tidaknya suatu negara. Sebagai contoh, negara India dan Mesir yang usianya >2000 tahun belum menjadi negara yang maju. Sedangkan negara Singapura, Kanada, Australia, dan New Zealand yang usianya <150 tahun sudah menjadi negara yang maju.
2.      Ketersediaan Sumber Daya Alam
Negara Jepang adalah salah satu negara pengekspor beras terbesar, padahal di Jepang sedikit sumber daya alamnya. Selain itu negara Swiss adalah negara yang tidak punya perkebunan cokelat, namun Swiss menjadi pembuat cokelat terbaik di dunia. Bagaimana hal ini bisa terjadi? Padahal di Indonesia semua berlimpah ruah. Kita memiliki pertambangan emas yang sudah menghasilkan berton-ton emas yang jika dinilai dengan rupiah sudah menghasilkan >Rp274.000.000.000.000.000.000.000. Ada yang bisa membantu membacanya? Ya. Lebih dari 274 juta trilyun rupiah. Itu baru sebagian kecil. Kita memiliki sumber batu bara terbesar di pulau natuna. Kita memiliki lautan luas dengan berkeliaran ikan didalamnya. Kita memiliki ladang luas untuk bercocok tanam. Namun kekayaan saja tidak cukup untuk membuat sebuah negara menjadi maju.
3.      Intelektual atau kecerdasan
Di negara maju seperti Amerika, tidak semua masyarakatnya cerdas, karena banyak professor amerika berasal dari Bangladesh dan negara lainnya.
4.      Ras atau Warna Kulit
Faktanya, para imigran yang pemalas di negaranya, ternyata menjadi produktif di negara orang.

Perbedaannya adalah pada karakter, sikap, dan perilaku masyarakatnya yang dibentuk melalui pendidikan di keluarga, sekolah, dan masyarakat.
Sekarang, mari kita analisis. Apakah karakter yang mendukung? Diantaranya adalah:
1. Cinta kepada Allah dan alam semesta
2. Jujur dan berintegritas
3. Adil dan bertanggung jawab
4. Hormat kepada aturan dan hukum
5. Hormat kepada hak orang atau warga lain
6. Santun dan rendah diri
7. Disiplin dan bekerja keras
8. Peduli pada sesama
9. Cinta damai dan toleransi


Semoga tulisan ini memberi kesadaran bagi bangsa Indonesia untuk memperbaiki karakter agar kita menjadi negara maju. Amiin.

Wassalamu'alaikum wr.wb

Tidak ada komentar:

Posting Komentar