Bromhidrosis adalah suatu
kondisi dimana bau badan seseorang tidak normal. Hal ini terjadi akibat bakteri
pada kulit yang memecah asam pada keringat. Kelenjar keringat berperan cukup
banyak pada kondisi ini.
Perlu di ketahui bahwa dalam
kondisi normal, keringat tidak berbau. Namun jika terdapat bakteri pada lapisan
kulit maka keringat akan di pecah menjadi asam lemak dan amonia yang
menghasilkan bau menyengat dan tidak sedap. Keadaan seperti ini dapat di
pengaruhi oleh konsumsi makanan (misal; bawang putih, kari, atau
rempah-rempah), alcohol, kelebihan barat badan, atau kondisi medis tertentu
(misal; kencing manis, penyakit hati, atau penyakit ginjal).
Bromhidrosis ini sendiri
merupakan penyakit fase kronis dari kondisi diatas, dan dapat mengganggu
kualitas hidup penderitanya. Selain itu kondisi ini juga bisa terjadi pada
individu yang sudah mengalami masa pubertas. Beberapa studi melaporkan bahwa
pria lebih sering mengalami kondisi bau badan yang tidak normal di bandingkan
dengan wanita. Hal ini terjadi karena pria cenderung lebih aktif dalam aktivitas
fisik di bandingkan wanita.
Saat suhu tubuh kita
meningkat, tubuh berusaha untuk mendinginkan diri melalui proses penguapan yang
kita kenal dengan keringat . Keringat yang sejatinya terdiri dari air dan garam
kemudian akan mencapai permukaan kulit terutama saat kita sedang dalam keadaan
stress atau tertekan secara psikis .
Nah, jika terdapat bakteri
dipermukaan kulit maka agen ini akan merombak keringat menjadi asam lemak dan
ammonia. Kombinasi 2 senyawa inilah yang menghasilkan bau menyengat,tajam dan
tidak sedap.
Beberapa faktor yang
menyebabkan seseorang lebih beresiko menderita penyakit ini:
- Berasal dari keluarga yang memiliki riwayat keluhan yang sama.
- Jenis kelamin. Terbukti bahwa pria lebih beresiko terkena di bandingkan wanita
- Terinfeksi bakteri Corynabacterium
- Menderita gangguan metabolisme , seperti gangguan asam amino
- Kebiasaan mengonsumsi makanan tertentu, seperti bawang putih , rempah-rempah, atau kari.
- Terbiasa meminum minuman keras
Beberapa gejala umum
Bromhidrosis di tandai oleh:
- Keringat berbau menyengat tajam, atau apek.
- Produksi keringat berlebih.
- Keringat umumnya mengganggu rutinitas atau aktivitas sehari-hari.
Poin-poin yang harus di
ingat untuk menangani Bromhidrosis:
- Jaga jumlah bakteri kulit alami pada tubuh seminimal mungkin. Caranya adalah dengan menggunakan sabun anti bakteri setiap kali mandi, dan menyemprotkan Yasmin Deodorant Spray setiap selesai mandi.
- Jaga area tubuh yang banyak mengandung kelenjar apokrin (ketiak, selangkangan, dll)
- Jaga kebersihan diri dengan mandi minimal 2 kali sehari.
Selain dengan menerapkan
cara di atas , anda juga dapat menerapkan langkah-langkah pencegahan sebagai
berikut:
- Cukur rambut bawaan secara teratur untuk mencegah terjadinya penumpukan bakteri.
- Gunakan pakaian yang bahan kainnya dapat mempercepat proses penguapan keringat.
- Gunakan pakaian yang bersih dan pastikan bahwa anda selalu mencucinya setiap hari.
- Batasi konsumsi makanan yang dapat membuat keringat berbau.
- Jangan lupa untuk menggunakan Yasmin Deodorant Spray setiap habis mandi untuk memulai aktivitas.
Info selengkapnya
WhatsApp :
0857-1655-2570
Shopee :
www.shopee.co.id/vinnikehermawanty
Tokopedia :
www.tokopedia.com/vinnikehw